Saat ku lihat jam sudah mekunjukan pukul 00.00
Aku segera siapkan alarm, ku matikan lampu kamarku dan
segera tidur di atas tempat tidur dengan memeluk bantal guling kecil milik
kakakku. kipas angin meniupkan angin ke tubuhkudengan lembut, sebelum terlelap,
ku ingat bantal guling shaun the sheep dihadapanku bersama selimut yang tidak
sempat aku gunakan. Tidurku menghadap ke tembok dan membelakangi pintu masuk
kamar.
Rasanya baru sekejap aku tertidur, suara bising terdengar
oleh telingaku, banyak sekali orang yang tertawa disekitarku. Mereka mengajakku
bermain, ngobrol, bahkan mereka memintaku ikut dengan mereka. Aku tersadar
bahwa ini bukan duniaku. Ku coba untuk membuka mata, tapi mata ini terasa
sangat berat. Bahkan setengah membuka pun aku tak mampu. Ingin sekali ku
merubah posisi tidurku dan berteriak memanggil kakakku yang sedang bermain ps
didepan kamarku. Hanya mulutku yang terbuka, suaraku tak dapat keluar. Tanganku
mulai bertgerak sedikit. Aku terus mencoba membuka mataku. Saat terbuka
sedikit, aku melihat boneka dan selimutku, aku memang sedang diposisiku, tapi
kenapa aku tidak dapat bergerak? Aku sudah sadar, aku sudah tidak bermimpi. Kenapa
aku kehilangan kendali?
Akhirnya aku pasrah, ku ucapkan 2 kalimat syahadat agar aku
merasa tenang, mungkin ini memang sudah ajalku. Memang sangat terasa seluruh
tubuh ini sangat sakit dan seperti sudah tidak bernyawwa, tapi seketika ku
dengar suara tawa dari seseorang yang aku cintai “Bimbim” . aku semangat
kembali mencoba bangun lagi dengan berniat untuk menggunakan pulsa terakhirku
yang hanya tinggal 100 perak untuk mengirim pesan ke Bimbim dengan
mengungkapkan betapa aku menyayanginya :”( belum berlalu suara tawa itu, ku
dengar suara tawa sahabat-sahabatku, sahabat ku saat masih kecil hingga aku
beranjak dewasa dan sampai sekarang ini. Semuanya begitu menyentuh.. rasanya
sangat tidak ingin aku kehilangan mereka semua secepat ini. Aku masih kelas 2
SMA. Banyak hal yang belum aku raih. Semangatku harus lebih berkobar lagi !
Kini kepalaku mulai dapat ku geser sedikit demi sedikit,
mataku sangat kupaksakan untuk terbuka, hingga kepalaku merasa agak entengan,
segera ku gerakkan tangan dan kakiku untuk membantuku kembali ke dunia nyata. Saat
ku dengar suara handphone di atas kepalaku dan
suara motor yang sangat aku kenal datang dan mencoba membuka pintu
gerbang, aku segera teringat dengan anggota keluargaku. Ibu dan ayahku serta adikku
yang pertama sedang pergi ke yogyakarta untuk bersenang-senang, aku tidak boleh
menghancurkan kebagaiaan mereka . begitu pula orng-orang seisi rumah yang
sedang membutuhkan aku menggantikan posisi kedua orang tuaku sementara waktu.
Kepalaku sudah berubah tempat, tanganku mulai berubah
tampat, dan saat kakiku berubah tempat, aku segera bangun dari tidurku dan
mengambil segelas air putih untuk diminum. Dagdigdug hatiku mengingat mimpi
aneh barusan.
ASTAGHFIRULLAHAL'AZIM!!!!!!!!!!!!!!
gue, ditempat tidur gue, ngerasa ada banyak suara tertawa
disekitar gue, mereka ngajak gue gabung sama mereka, gue bahagia banget. tapi
!!
gue ga bisa bayangin kalo gue ga berhasil kembali ke dunia
nyata :")
Tidak ada komentar:
Posting Komentar